Israel serang bangunan di Gaza, empat orang tewas

 Militer Israel pada Kamis (9/10) menyerang sebuah bangunan di Jalur Gaza utara, yang menewaskan sedikitnya empat orang dan melukai puluhan lainnya.

Banyak yang masih hilang di bawah reruntuhan, sehingga menimbulkan kekhawatiran bahwa jumlah korban tewas dapat bertambah, menurut otoritas kesehatan Gaza.

Seorang juru bicara militer Israel mengatakan bahwa para militan Hamas beroperasi "dalam jarak yang dekat" dengan pasukan Israel dan menjadi ancaman langsung bagi pasukan di area tersebut.

Serangan itu terjadi saat pemerintah Israel melakukan pertemuan untuk memberikan suara pada sebuah kesepakatan gencatan senjata yang bertujuan untuk mengakhiri perang.

Utusan Presiden AS Donald Trump untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, dan menantu Trump, Jared Kushner, tiba di Israel menjelang pertemuan tersebut dan bertemu dengan pemimpin Israel Benjamin Netanyahu, menurut kantornya.

Perjanjian gencatan senjata di Gaza sebelumnya diumumkan pada Kamis setelah tiga hari negosiasi tidak langsung antara Israel dan Hamas di kota resor Laut Merah Mesir, Sharm El Sheikh, dengan partisipasi AS, Mesir, Qatar dan Turkiye.

Seorang pejabat Israel yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa gencatan senjata di Gaza akan berlaku setelah pemungutan suara selesai.